Komentar
Jember, Pyramidajatim.com- Dalam rangka meningkatkan kapasitas dan mengantisipasi agar tak menyalai aturan dan berurusan dengan Hukum, Kecamatan Panti menggelar sosialisasi sistem keuangan desa( Siskeudes) yang di ikuti 7 desa se- Kecamatan Panti Jember di Kafe Tebing Sukorambi Jember, Kamis 17/10/2024.
Dalam acara itu tampak hadir Camat Panti Refendi membuka acara secara resmi Bimtek Siskeudes tersebut, seluruh Kades Se- Kecamatan Panti, Sekcam, pendamping desa, Pendamping Profesional dari Kementrian desa, narasumber dari DPMD Jember dan undangan yang lain.
" Sosialisasi dan Bimtek ini sangat perlu sekali dilaksanakan, mengingat terkait anggaran dari APBN, APBD bagi Kepala desa. " Terang Refendi usai membuka secara resmi Siskeudes tersebut.
Sosialisasi keuangan desa ini sangat penting sekali, terutama berkaitan dengan peningkatan kompetensi, administrasi dan sebagainya. Termasuk bagi bendahara desa, pendamping desa dan lainnya.
" Jadi yang berkaitan dengan pengelolaan keuangan desa harus ada komunikasi dengan pihak terkait." Urainya.
Pada intinya, semua yang telah di rencanakan desa yang memakai anggaran negara harus sesuai serta didukung administrasi yang baik.
" Sosialisasi dan Bimtek Sistem keuangan desa ini sangat penting sekali, mengingat jangan sampai terjadi penggunaan dana desa( DD) menyalahi aturan sehingga berakibat masalah dengan Hukum." Ungkap Imam Hanafi, dalam paparannya.
Selain itu, terkait dengan semua anggaran desa yang bersumber dari internal desa, juga harus transparan dan perlu komunikasi. Semua kegiatan yang bersumber dari APBN, APBD dan desa tetap harus ada komunikasi dan administrasi yang lengkap.
" Jadi ada pertanggung jawaban keluar masuk anggaran." Pungkasnya.
Pantauan media Pyramidajatim.com saat bertugas, tampak anggota DPRD Jember yang juga ketua komisi A, Budi Wicaksono hadir sebagai mitra kerja. Bahkan anggota Dewan asli Panti ini sempat memberikan masukan pada peserta Bimtek tersebut. ( Rez/Rul)