Komentar
Jember, Pyramidajatim.com- Bukan hal baru dan selalu terjadi setiap tahun. Menjelang hari Raya Iedul Adha banyak harga barang kebutuhan lebaran merangsek naik. Hal itu terbukti saat Iedul Adha - 1 harga daging ayam potong perkilo telah mencapai 40 ribuan. Padahal Pemerintah telah hadir dan berusaha semaksimal mungkin agar semua kebutuhan Iedul Adha tidak terjadi lonjakan harga.
Pantauan media disalah satu dipasar tradisional di Jember, tampak harga daging ayam potong tembus mencapai 40 ribu. Sehari sebelumnya harga 36.000- 38.000.
Kepala Dinas Peternakan Jember, dr. Andi Prastowo saat dijumpai di kantornya Selasa 27/6/2023 menyatakan, Program dari pusat, yakni, Bapanas membuka serentak 341 Kabupaten kota terkait komoditi pangan se- Indonesia. Apalagi ini Iedul Adha. Jadi Ada kerjasama dengan Bulog, RRI, gabungan Kelompok Tani Sri Redjeki Ledok Ombo, Dinas Pertanian.
" Ada buah buahan, sayuran, cabe, bawang merah dan putih. Juga ada Dinas Perikanan menyiapkan ikan lele siap goreng, ikan Nila, terasi dan sebagainya." Tandasnya.
Lebih lanjut Andi menuturkan, sebenarnya kami diundang Bupati, karena bersamaan acara dengan di Rembangan, seperti saat kami bersama Kepala Bulog, RRI, Kepala BI pak Aldo. Dinas Koperasi dan UMKM. Karena UMKM bermacam macam komoditi dan Kelurahan Tegal Besar.
Pada saat ditanya harga daging ayam potong tembus 40.000. Jadi begini ya, sebenarnya harga daging ayam potong 36-38000. Naik turun 1000- 2000 rupiah. Memang sejak 2-3 Minggu harga naik turun.
" Jadi komoditi cadangan pangan Pemerintah kan digelontorkan, termasuk beras, telur dan daging ayam. Karena 2 komoditi itu digelontor untuk keluarga stunting. Sehingga barang persediaan berkurang karena waktunya pendek akhirnya harga tinggi. " Imbuhnya.
Masih kata Andi, semua telah kami laporkan Bupati. Seperti ayam potong kira kira waktunya 35 hari, terus dimasukkan box selama 3 hari sedangkan permintaan tinggi sekali. Kalau menurut informasi dari luar Provinsi, tidak sama dengan Jatim dan Jateng hasil produksinya.
" Tetapi masih bisa diatasi dan gak ada masalah. Sekarang bukan Juli biasanya orang tua sibuk dengan urusan sekolah. Seperti seragam. Akhirnya daging ayam jadi nomer 2. " Urainya.
Dia menambahkan, hal itu biasa terjadi setiap tahun menjelang masuk sekolah. Tapi kalau sudah hari Raya seperti sekarang. Biasanya daging ayam ini masih ramai dan bisa sampai 1 bulan. ( Arm/Rul)