Komentar
Dalam serap aspirasi tersebut, tampak dihadiri beberapa PAC dan pengurus Ranting di Dapil 1 Jember. seperti Sukowono, Arjasa, Sukorambi, Patrang dan lain sebagainya.
Selain itu ada beberapa pengurus club' Volly ball yang juga hadir. Karena Komisi E yang juga membidangi olahraga. Juga bantuan sosial kemasyarakatan.
" Jadi kalau Mentri sebelumnya 1 tahun sekali, kemudian 1 tahun 3 kali setiap 3-4 validasi data. Setelah Bu Risma Mentri untuk validasi data dilaksanakan setiap sebulan sekali sebelum tanggal 12. Jadi kuncinya warga yang miskin datang ke desa dan melaporkan. Sehingga bisa divalidasi data." Ungkap Hari Putri Lestari. Sabtu 15/10/2022.
Lebih lanjut, HPL panggilan akrabnya, Hari Putri Lestari menerangkan, jadi agar Pemerintah mempunyai data semua harus terjun, termasuk warga harus aktif. Desa kan ada perangkat yang mengimput, yang jadi masalah salah yang imput kadang antara NIK dan KK tidak sama dan tidak bisa masuk data base. Ini yang menjadi masalah karena salah imput.
" Kan ada DTKS,Jadi data itu harusnya dari desa, Kabupaten, terus pusat. Terutama misalnya Dinsos harus aktif untuk validasi data sampai pusat." Imbuhnya.
Dirinya berharap, misalnya dengan pendidikan, tentunya program PKH, kadang setelah pindah sekolah SMP, tidak melaporkan sekolahnya, seharusnya melaporkan sehingga update data terus.
" Sedangkan yang telah merasa mampu sebaiknya mundur saja. Karena masih banyak yang lain membutuhkan. " Terangnya.
Masih kata dia, Komisi E ini adalah komisi yang identik dengan membidangi air mata. Bayangkan saja bidangnya menangani, yang berkaitan dengan sosial kemasyarakatan. Seperti bencana, kasus perempuan yang menjadi korban kekerasan,
Pantauan media pada saat acara, ada sesi tanya jawab antara HPL dengan undangan. Bahkan HPL memberikan ruang pada undangan untuk menyampaikan semua apa yang akan disampaikan sehingga selanjutnya menjadi PR bagi HPL.( Arm